Membangun Bisnis Online Di Era Pandemi Covid-19




SEPUTARINFO.COM - Situasi pandemi Covid-19 sekarang ini, membawa dampak yang tidak diharapkan oleh banyak orang. Salah satunya ialah pemutusan hak kerja (PHK). Dengan banyak orang yang di PHK, maka bertambah pula pengangguran di negeri ini. Untuk mengatasi banyaknya pengangguran, salah satu cara yang paling tepat adalah membangun bisnis online melalui tangan sendiri. Kenapa bisnis online merrupakan solusi utama untuk mengatasi masalah tersebut?

Menurut saya, masalah tersebut dapat diatasi dengan membangun bisnis online. Dikarenkan, salah satu kegiatan yang sangat produktif adalah dengan membuka bisnis dengan menyambut era industri 4.0 serta semakin berkembangnya teknologi yang memberikan kemudahan bertransaksi, mengharuskan untuk segera mengonlinekan bisnis agar tetap dapat bersaing. Dikeranakan juag bisnis online yang mengelola kita sendiri dan keuntungan serta kerugian kita yang kelola sendiri sehingga dapat meminimalisirkan pengangguran yang telah dilakukan pemutusan hak kerjanya.

Bisnis merupakan suatu lembaga yang menghasilkan barang atau jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat (Steinford, 1979). Sedangkan online ialah terhubungannya ke internet atau dunia maya. Oleh karena itu, bisnis online dapat diartikan sebagai suatu lembaga yang menghasilkan atau memproduksi barang atau jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat secara online atau terhubungan ke dunia maya.

Untuk membangun bisnis online, diperlukannya platform sebagai media tempat kita menunjukan barang atau jasa yang ditawarkan kepada konsumen. Pembisnis bisa memilih untuk platformnya, membuat platform pribadi atau menggunakan platform lainnya seperti bukalapak, shoope, lazada dan lain-lain. Membuat platform pribadi dapat dibuat menggunakan website atau marketplace.

Menurut Gregorius, 2000:30 website merupakan adalah kumpulan halaman web yang saling terhubung dan file-filenya saling terkait. Web terdiri dari page atau halaman, dan kumpulan halaman yang dinamakan homepage. Homepage berada pada posisi teratas, dengan halaman-halaman terkait berada di bawahnya. Biasanya setiap halaman di bawah homepage disebut child page, yang berisi hyperlink ke halaman lain dalam web. Sedangkan marketplace adalah media online berbasis internet (web based) tempat melakukan kegiatan bisnis dan transaksi antara pembeli dan penjual. Pembeli dapat mencari supplier sebanyak mungkin dengan kriteria yang diinginkan, sehingga memperoleh sesuai harga pasar. Sedangkan bagi supplier atau penjual dapat mengetahui perusahaan-perusahaan yang membutuhkan produk atau jasa mereka (Opiida, 2014)

Walaupun memiliki sama fungsi antara website dan marketplace, tetapi kedua media tersebut memiliki perbedaan dari segi keuntungan dan kerugian yang berbeda. Keuntungan menjual melalui website antara lain ialah sangat efektif untuk meningkatkan konversi, produk terlihat eksklusif dan professional, menjangkau pasar segmented, dapat memfokuskan calon konsumen kepada produk atau jasa, dan dapat menjangkau seluruh dunia. Sedangkan keuntungan dari marketplace sendiri ialah memfasilitasi untuk mempermudah membangun bisnis online.

Kekurangan dari website sendiri ialah membuat website sendiri membutuhkan skill terutama skill digital marketing dan mengelola website. Akan tetapi, kekurangan dari website tersebut dapat diatasi dengan cara mempelajari cara mengelola website dengan baik dan benar. Sedangkan kekurangan dari marketplace tersebut adalah proses jual-beli memerlukan waktu yang lama dan tidak mencakup seluruh wilayah dunia.

Walaupun website dan marketplace memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri. Menurut saya, kedua media tersebut sangat tepat untuk membangun bisnis online. Dikarenakan memiliki kesamaan bisa meningkatkan omset penjulan dari bisnis online tersebut. Kedua media tersebut memang memiliki kelebihan dan kekurangan sendiri, tapi jika menggabungkan kedua media tersebut yaitu website dan marketplace, maka akan memperoleh hasil yang maksimal dengan keuntungan yang lebih banyak dibandingkan menggunakan salah satu dari media bisnis online tersebut. Dengan menggabungkan keduanya dapat menutupi kelemahan website dengan marketplace begitu pula mengisi kekosongan marketplace dengan website sendiri.

Dengan membangun bisnis online sendiri dengan menggunakan platform pribadi seperti website atau marketplace, banyak keuntungan yang diperoleh dari usaha tersebut. Bisnis online tersebut dapat dikelola sendiri serta keuntungan dan kerugian dapat diketahui sendiri, sehingga mudah untuk mengatur bisnis online sendiri. Dengan keadaan sekarang yaitu pandemi Covid-19 usaha bisnis online tersebut adalah salah satu solusi untuk memimalisir pengangguran di negeri ini serta untuk mencari penghasilan lebih untuk kehidupan sehari – hari.



Karya ini telah di terbitkan di Buku.

Sumber: SEPUTARINFO.COM ( https://seputarinformasididunia.blogspot.com/ )


Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Membangun Bisnis Online Di Era Pandemi Covid-19"

Post a Comment